Casey Stoner Penantang Sejati Sang Juara

Dalam uji coba MotoGP di tahun 2010 ada fakta yang menarik. Valentino Rossi selalu memuncaki dengan catatan waktu yang terbaik. Namun bukan itu, point-nya. Justru peraih yang kedua selalu diraih oleh Casey Stoner.

Memang dengan 4 kali test di Sepang, Malaysia dan sekali di Losail, Qatar, catatan waktu Stoner kurang konsisten.

Dengan perbedaan hanya 0,049 detik. Stoner sukses mendongkel Rossi dari penghujung uji coba di Losail, Qatar. Stoner 1 menit 55.352 detik. Sedangkan The Doctor 1 menit 55.860 detik.

"Aku sangat senang dengan pengujian ini dan kerja kami sangat bagus malam ini. Kali pertama pengujian di Sepang kami telah membuat kemajuan dalam setiap kerja kami," ujar pemilik nomer start 27 ini.

"Yang terakhir adalah langkah besar GP10 seperti kemarin malam dan hari ini aku membuat kecepatan yang konsisten."

"Aku menyukai mesin yang baru dan lebih mudah diatur dan aku sangat senang pembalap Ducati lainnya, terutama Nicky (Hayden) mulai mendekati catatan tercepat."

Asal tahu saja The Kentucky Kids sukses membakukan catatan waktu 1 menit 56.116 detik dan berada di peringkat ke 4 pada sesi terakhir uji coba

Melihat tren yang sudah ada, MotoGP selalu dihelat di Qatar, Ducati memiliki catatan manis di sini. Stoner konsisten di puncak podium.

Tidak itu saja, dengan GP10 tipe big bang peluang itu semakin besar saja. Sebelumnya, mesin screamer Ducati memiliki karakter begitu bertenaga akan tetapi sulit dikendalikan.

Stoner mampu menjinakan monster ini akan tetapi tidak semua lintasan. Melandri yang memiliki reputasi cukup bagus saja tak kuasa menahan kendali GP8. Malah digdaya dengan tim medioker dengan mesin ala kadarnya dari Kawasaki.

Peluang terbesar tetap dipegang Stoner untuk menjadi juara di seri pembuka. begitu pula Nicky Hayden yang juga kesulitan menaklukan GP9 musim lalu.

Harapan menggunung bisa diperoleh pula oleh 3 pembalap Ducati lainnya. Terbukti mereka lebih siap ketimbang pembalap tim satelit Honda.

Memang uji coba ini bukanlah hasil lomba, akan tetapi setidaknya bisa memberikan gambaran siapa penantang Valentino Rossi. Rossi sendiri sebelumnya, sudah menunjuk Casey Stoner sebagai competitor utamanya.

Meski tak mengesampingkan pembalap lain seperti team-matchnya Jorge Lorenzo dan Daniel Pedrosa.

"Hari ini menjadi hari yang bagus, kami berkonsentrasi untuk persiapan balap dan aku rasa kami sekarang siap untuk balap perdana. Kami tidak terlalu mempedulikan hasil sesi akhir dan kami sudah mendapatkan informasi yang bagus yang amat membantu kami dalam balap," kata Valentino Rossi.

"Sekarang, kami sangat senang tentang musim ini. Kami hanya menguji di dua sirkuit maka kami ingin untuk menunggu sirkuit lain yang berbeda dan baru kami mengerti akan motor balap kami yang baru. YZR M1 terasa luar biasa dan aku siap untuk balap."

Sirkuit Qatar bagi seorang Valentino Rossi menjadi tantangan tersendiri, Ducati sudah mencetak hat-trick melalui Stoner. Apakah Rossi sanggup mematahkan kenangan indah Stoner dan membalikannya menjadi mimpi buruk?

Sedangkan untuk rookie, alumni WSBK yang langsung menjadi juara dunia, Ben Spies tetap menjadi unggulan dari hasil uji coba tersebut. Sanggup mengasapi pembalap senior lain sudah menjadi prestasi tersendiri.

sumber:astaga.com